Source: unsplash.com/Mariia Shalabaieva
Semakin hari, kemutakhiran AI kian diminati oleh banyak orang. Mulai muncul berbagai macam jenis AI yang dapat membantu mempermudah pekerjaan manusia secara positif. Salah satu yang tengah diperbincangkan adalah Grok, AI yang terintegrasi dengan X buata Elon Musk. Di sosial media tersebut, Grok begitu sering disebut untuk menjawab pertanyaan penggunanya.
Grok dirancang, dikembangkan, serta diluncurkan oleh perusahaan Elon Musk sejak tahun 2023 lalu. Mulabuka teknologi ini terinspirasi dari sebuah novel berjudul "The Hitcchiker\\\\\\\'s Guide to The Galaxy" yang menceritakan perjalanan menuju luar angkasa. Sedangkan kata grok sendiri telah muncul tahun 1961 dalam novel "Stranger in Strange Land" karya Robert A. Heinlein.
Kemudahan sekaligus keunikan yang diberikan Grok dibandingkan AI lain adalah langsung terintegrasi dengan X, sehingga penggunanya tidak memerlukan aplikasi kedua untuk menggunakannya. Grok memiliki keunggulan dalam memberikan jawaban, ide, hingga visualisasi. Bisa dibilang, Grok mirip dengan asisten virtual yang cerdas.
Source: unsplash.com/charlesdeluvio
Kinerja Grok dinilai lebih canggih daripada GPT-3.5, salah satu AI yang dimiliki oleh ChatGPT versi gratis. Grok mampu mengerjakan ragam pertanyaan, dari mulai Matematika, tugas kode Python, dan pilihan ganda multidisiplin. Walaupun, kemampuan ini masih tidak bisa melampaui ChatGPT veri berbayar. Hingga kini, Grok masih terus mengalami perkembangan.
Terdapat sisi negatif yang mulanya cukup ditakuti oleh pengguna X. Hal ini disebabkan Grok mampu menghimpun informasi dari setiap akun X. Untuk mengantaisipasinya, pengguna sebenarnya bisa mematikan fitur terhubung langsung dengan Grok agar informasinya tidak "dicuri" secara sembarangan.
Tahun 2023, di awal perilisannya, Grok memang popular di kalangan akun X berbayar atau premium, jadi tidak banyak yang menggunakan AI tersebut. Namun, sejak November 2024 lalu, Grok bisa digunakan oleh seluruh pengguna X atau gratis. Sampai saat ini, banyak pengguna yang terbandu dengan keberadaan Grok di X.
Baik Grok maupun teknologi AI lain pada dasarnya dapat membantu pekerjaan manusia. Menggunakan AI, seseorang akan lebih mudah menyelesaikan suatu tugas. AI harus digunakan dengan bijak untuk mendapatkan manfaatnya, misalnya mencari suatu referensi, informasi suatu barang, langkah cepat kerja, dan lain-lain. Sayangnya, masih ada orang-orang yang serakah dengan menggunakan AI sembarangan. Seperti halnya Grok, di sosial media, kerap kali dimanfaatkan dalam urusan yang tidak terlalu penting. Walaupun gratis, Grok tetap harus digunakan sesuai porsi.
Comments:
Leave a Reply