Yuk, Cobain Ampo, Kuliner Berbahan Dasar Tanah Liat

Source: Sumi Ana Helmi via Tirto.d

Tanah liat dimakan? Emang bisa?

Jawabannya tentu saja bisa. Kuliner tanah liat yang bisa ditemukan di kawasan Jawa Tengah dan Jawa Timur ini disebut dengan ampo. Kuliner ini benar-benar dibuat menggunakan tanah liat atau lempung yang dibentuk memanjang. Bahkan di daerah Tuban, ampo menjadi oeh-oleh khas yang wajib dicicipi ketika mampir ke sana.

Tidak perlu takut karena bahan dasar ampo dibuat menggunakan tanah liat. Bahan utama yang digunakan tentunya sudah terpilih. Ampo diproduksi dengan lempung yang bebas dari kerikil maupun pasir. Jadi, kualiasnyapun terjamin.

Pembuatan ampo harus melalui beberpa proses yang penting. Setelah dibentuk menggunakan kayu dan air agar bebentuk kotak, ampo diserut sehingga membentuk stick yang berongga. Kemudian, ampo harus dikeringkan terlebih dulu di bawah sinar matahari. Ampo yang sudah kering akan dipanggang selama 30-60 menit lamanya, baru bisa disajikan.

Tidak perlu khawatir untuk mengonsumsi ampo yang sudah matang. Proses pemanggangan disebutkan dapat  mengurangi kontaminasi dari berbagai kotoran maupun hewan-hewan yang berpotensi masih berada di dalam tanah liat. Sebaliknya, tanah liat yang sudah disterilkan dapat menjaga pencernaan manusia dari berbagai virusserta bakteri.

Ampo memiliki tekstur yang renyah. Hal ini disebabkan ampo mengalami proses pengiringan di bawah sinar matahari terlebih dahulu sebelum dipanggang. Masyarakat biasanya menyajikan ampo bersama kopi maupun teh.

Tertarik untuk mencoba?